Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengimbau pembatasan penyelenggaraan kegiatan paska perayaan Hari Raya Idulfitri 1444H. Menindaklanjuti hal tersebut, Pemkot Salatiga melaksanakan Halalbihalal pada Selasa (2/5) di Halaman Kantor Wali Kota Salatiga. Kegiatan Silaturahmi yang terselenggara diikuti segenap ASN di Lingkungan Pemkot Salatiga.

Sebelum saling berjabat tangan, pelaksanaan apel diawali dengan penyerahan penghargaan kepada para pemenang lomba video ucapan lebaran. BPKPD meraih juara pertama disusul SMP Negeri 1 dan DP3APPKB serta Juara Favorit disabet oleh Badan Kesbangpol Kota Salatiga.

Pj. Wali Kota, Drs. Sinoeng N. Rachmadi, M.M saat memimpin apel mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba. “Selamat ya untuk para pemenang, Kota Salatiga Top pokoknya. Bisa memberikan warna yang berbeda dalam mengemas atau memberikan ucapan lebaran dibandingkan daerah lain. Untuk juara satu, BPKPD ada pesan moral memaafkan dan jangan ada dendam, bukan hanya menyampaikan ucapan selamat lebaran”. Dendam, sambungnya merupakan Tembok Berlin atau ‘barrier’ yang membuat seseorang tidak bahagia.

Selain itu, disampaikan pula mengenai esensi Idulfitri dengan saling mendoakan tanpa perlu diceritakan. “Maka sebenarnya silaturahim adalah menyambung cerita lama yang barangkali terpisah dalam waktu dan ruang. Silaturahim adalah saling mendoakan dan jangan pernah diceritakan. Karena salah satu doa yang paling maqbul adalah doa yang tak pernah diceritakan kepada orang yang didoakan agar 70 ribu malaikat juga mendoakan bagi orang yang berdoa”. Tak lupa, orang nomor satu di salatiga tersebut memohon maaf kepada seluruh peserta apel. Kemudian Pj. Wali Kota beserta istri, Sekda dan segenap Kepala OPD berkeliling untuk berjabat tangan dengan seluruh peserta apel.