Wakil Wali Kota Salatiga, Nina Agustin, menghadiri sekaligus membuka kegiatan Workshop dan Pelatihan Digital Marketing untuk UMKM di Pendopo Rumah Dinas Wakil Wali Kota Salatiga, Rabu (17/9/2025). Kegiatan yang terselenggara berkat kerjasama dengan Yayasan Omah Sinau Sahwahita ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Salatiga melalui pemanfaatan teknologi digital.
Nina menyampaikan rasa senangnya melihat antusiasme para peserta. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkesinambungan agar UMKM di Salatiga dapat terus berkembang.
“Saya berharap pelatihan yang Bapak/Ibu ikuti ini tidak hanya sekali. Mungkin saat ini materi yang disampaikan adalah tentang cara memasarkan produk secara online, tapi saya harap Bapak/Ibu bisa mengikuti pelatihan lagi di tahap selanjutnya,” ujar Nina.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya evaluasi dan pendampingan bagi para pelaku UMKM. Ia juga mengungkapkan harapannya untuk membentuk sebuah platform online yang secara khusus menaungi UMKM di Salatiga yang serius dalam mengembangkan usahanya.
“Kami ingin punya satu wadah toko online yang menaungi pelaku UMKM di Kota Salatiga yang benar-benar serius, di mana mereka yang masuk ke dalam wadah ini mau berproses, memperbarui produknya, mengurus izin BPOM, dan izin halal. Nanti kami bisa membantu,” jelas Nina.
Ia berharap, pelatihan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi para peserta, menjadikan UMKM di Salatiga semakin besar, dan menjadi sumber mata pencarian yang andal di tengah tantangan ekonomi saat ini.
Sementara itu, Thoriq, selaku Ketua Yayasan Omah Sinau Sahwahita, menambahkan bahwa para pelaku UMKM harus pandai menyesuaikan diri dengan kondisi pasar. “Maka dari itu, kami selaku Omah Sinau memberikan gambaran yang sudah terbukti. Kami juga akan memberikan alat pengukur untuk mengetahui bagaimana kondisi pasar kita saat ini,” kata Thoriq.
Selanjutnya seluruh peserta diajak diskusi bersama dalam mencari skema dan inovasi baru agar UMKM di Kota Salatiga bisa menjawab tantangan zaman.





Comments are closed