‎Sebagai upaya menurunkan kasus penyalahgunaan narkoba di Kota Salatiga, Wakil Wali Kota membuka sekaligus memimpin Rapat Koordinasi P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika) dan obat-obatan terlarang pada Rabu (08/10/25) bertempat di Aula Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai unsur masyarakat dan OPD terkait.

‎Wakil Wali Kota Salatiga, Nina Agustin, menegaskan perlunya kolaborasi hingga titik terkecil untuk mencegah penyebaran narkotika.
‎”Saat ini di Kota Salatiga sudah mulai tersebar kasus penyalahgunaan narkotika, saya berharap ada rehabilitasi yang bisa dilakukan untuk para penyalahguna sebagai bentuk kepedulian kita. Saya berharap untuk satgas di wilayah kelurahan dan kecamatan untuk bersama-sama mencegah penyebaran narkotika. Saya juga berharap bahwa rakor ini menjadi satu komitmen kita bersama untuk menekan peredaran narkotika di Kota Salatiga.”

‎”Saya juga ingin nantinya kita bisa memprogramkan dimana kita melakukan edukasi dengan mengajak salah satu pengguna, sehingga mereka bisa bercerita secara langsung bagaimana efek yang mereka rasakan untuk bisa lepas dari narkotika ini susah sekali. Kita bisa mengajak mereka bertemu anak-anak muda, mungkin ke sekolah atau ke kampus sehingga mereka bisa sadar untuk tidak menyalahgunakan narkotika,” imbuh Nina.

‎Sejalan dengan hal tersebut, sekretaris Bakesbangpol Kota Salatiga, menyampaikan bahwa penyalahgunaan narkoba merupakan masalah serius yang perlu untuk ditindaklanjuti.
‎”Narkoba bukan hanya merusak fisik dan mental tentunya, tetapi juga melemahkan karakter, moral, serta produktifitas bangsa. Dengan ini kami berharap terjalin komunikasi yang semakin solid antar instansi, penegak hukum, dan lembaga terkait serta terciptanya masyarakat yang lebih peduli terhadap bahaya narkotika, sehingga Kota Salatiga benar-benar dapat menjadi kota yang aman dan bersih dari narkoba.”

Categories:

Tags:

Comments are closed